Karyawan, sebagai salah satu agen perubahan sebuah perusahaan, memegang peran yang cukup penting. Bagaimana tidak, tanpa adanya uluran tenaga dan curahan ide dari karyawan, sebuah perusahaan bisa-bisa terserang kemandekan dan akhirnya bisa bubar.
Karena perannya yang begitu penting, akhirnya beberapa perusahaan mengadakan pelatihan terhadap para karyawannya. Jenis-jenis pelatihan karyawan yang diberikan pun berbeda-beda, atau dengan kata lain memiliki ciri khasnya tersendiri sesuai dengan jabatan seorang karyawan dan aspek apa yang perlu ditingkatkan.
Manfaat Pelatihan Karyawan
Secara umum, manfaat dari pelatihan karyawan lebih bersifat praktis ketimbang teoritis, mengingat memang praktiklah yang lebih dominan dalam kinerja karyawan. Melalui pelatihan-pelatihan yang diadakan, seorang karyawan akan meningkat kemampuannya. Dengan demikian, kinerjanya pun akan makin menjadi lebih berkualitas serta kesalahan dalam sebuah pekerjaan bisa diminimalkan.
Selain pelatihan, ada juga yang namanya pengembangan karyawan. Akan tetapi, jika dicermati, pelatihan karyawan lebih berfokus pada penguasaan keahlian seorang karyawan atas pekerjaan yang sedang dijalaninya.
Sementara, pengembangan karyawan lebih menekankan pada kemampuan baru, mengingat para karyawan yang menjalani proses pengembangan akan diarahkan untuk memikul pekerjaan yang berbeda dari sebelumnya. Dengan demikian, pelatihan dan pengembangan karyawan, di samping memiliki manfaat yang hampir sama, juga memiliki perbedaan dalam fokus programnya.
Bentuk-Bentuk Pelatihan Karyawan
Pada dasarnya, baik karyawan baru maupun karyawan lama dapat mengikuti program pelatihan yang diadakan. Dengan demikian, makin banyaklah jenis-jenis pelatihan karyawan yang bisa diadakan oleh sebuah perusahaan dalam menunjang kinerja para karyawannya. Berikut adalah beberapa bentuk pelatihan karyawan yang secara umum sering diadakan:
-
Pelatihan Keahlian (Skill Training)
Tidak mengherankan apabila pelatihan ini sangat sering dilakukan, mengingat keahlian karyawan merupakan modal yang sangat penting dalam perusahaan. Di samping itu, pelatihan ini dalam praktiknya cukup sederhana, dengan melakukan identifikasi terhadap kebutuhan dan kekurangan yang dimiliki oleh karyawan.
-
Pelatihan Lintas Fungsi (Cross Functional Training)
Program pelatihan karyawan yang satu ini biasanya dijadikan sebagai ajang untuk mempersiapkan seorang karyawan menggeluti pekerjaan lainnya selain pekerjaan yang sedang dilakukannya. Di samping untuk meningkatkan komunikasi, pelatihan ini juga memperkuat sinergi antar fungsi.
-
Pelatihan Tim (Team Training)
Pelatihan ini sangat cocok bagi karyawan yang dalam pekerjaannya membutuhkan tim. Pelatihan ini dilakukan dengan cara membentuk beberapa karyawan sehingga menjadi sebuah kelompok yang nantinya ditugaskan untuk menyelesaikan pekerjaan secara bersama-sama.
-
Pelatihan Bahasa (Language Training)
Mengingat sekarang adalah era globalisasi, saat semuanya bisa terhubung tanpa dibatasi oleh tempat, maka pelatihan bahasa menjadi salah satu pelatihan yang penting. Minimal, karyawan yang mengikuti pelatihan ini bisa meningkatkan kemampuan bahasa asing sebagai sarana komunikasi internasional.
Demikianlah beberapa program dari jenis-jenis pelatihan karyawan yang saat ini sering kali diadakan oleh banyak perusahaan dalam meningkatkan kapabilitas para karyawannya.
