Bagaimanakah Jam Pulang Kerja yang Ideal? Tujuan dan Mengapa Penting

by -294 views

Pulang kerja on-time adalah hak semua pekerja. Walau sering kali, kerjaan masih menumpuk, kantor masih sibuk, atau rapat masih berlangsung. Wah, melelahkan, ya?

Saat bekerja, umumnya pekerja dijadwalkan untuk bekerja selama 8 jam. Jadwal bekerja ini penting bagi produktivitas pekerja. Perusahaan bisa menentukan jadwal bekerja sejak pagi hingga sore, atau sejak siang sampai malam.

Selain jadwal kerja, hal yang perlu dieperhatikan adalah jam pulang kerja. Pekerja bekerja secara optimal saat perusahaan memerhatikan keseimbangan waktu bekerja dan waktu luang pribadi.

Lalu, jam kerja yang bagaimana, sih, yang sesuai bagi pekerja dan perusahaan? Sebelum itu, sudahkah Anda tahu tujuan penerapan jam kerja?

Tujuan Penerapan Jam Kerja

Jika pekerja menaruh perhatian besar pada jam pulang kerja, maka operasional harian sebuah perusahaan ditentukan oleh jam kerja. Bagi perusahaan, adanya jam kerja akan memudahkan produktivitas sebuah perusahaan, apalagi jika berskala besar.

Setelah pekerja berkontribusi bagi perusahaan selama jam kerja, para pekerja berhak mendapatkan jam pulang kerja yang sesuai.

1. Sesuai UU Cipta Kerja

Menurut Undang-undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, jam kerja dibagi menjadi dua kategori, yakni selama 8 jam/ hari dalam 5 hari kerja, dan selama 7 jam/hari dalam 6 hari kerja. Namun, perlu diketahui bahwa jam kerja tersebut tidak selalu bisa diterapkan di semua bidang pekerjaan, seperti bidang transportasi, kesehatan, pusat perbelanjaan, dan sebagainya.

2. Efisiensi Produksi

Adanya jam kerja membantu perusahaan untuk memaksimalkan produksi, efektivitas waktu produksi, dan efisiensi sumber daya perusahaan. Konsep ini sangat sesuai bagi industri, pertokoan, dan perkantoran.

3. Pengawasan & Penentuan Upah Kerja

Manajer perusahaan dapat melakukan pengawasan dan pengelolaan kerja karyawan, meliputi produktivitas, efektivitas waktu, dan penyelesaian tugas. Dengan begitu, perusahaan bisa menentukan pemberian upah kerja berdasarkan jam kerja.

4. Mengelola Aktivitas Pekerja

Adanya jam kerja memungkinkan perusahaan untuk mengelola aktivitas perusahaan dan pekerja. Jam kerja yang tetap membantu perusahaan beroperasi sesuai jadwal, dan mendorong pekerja untuk bekerja secara optimal selama jam kerja.

5. Koordinasi Antarpekerja

Jam kerja memudahkan para pekerja untuk berkoordinasi di waktu yang sama. Dengan begitu, kinerja menjadi lebih terkoordinir, menghasilkan kesepakatan bersama, dan produktivitas pun meningkat.

6. Keseimbangan Waktu Bekerja dan Waktu Pribadi

Jam kerja menentukan pembagian waktu yang jelas untuk bekerja dan wkatu untuk beristirahat. Keseimbangan ini penting bagi kesejahteraan pekerja dan produktivitas perusahaan.

Mengapa Jam Pulang Kerja Penting Bagi Pekerja?

Pulang kerja, kalimat yang dinantikan para pekerja seusai jam kerja berakhir. Inilah saat seseorang selesai mengerjakan tugas perusahaan, lalu meninggalkan tempat kerja untuk menikmati waktu luang pribadi. Periode jam pulang kerja bervariasi, bisa saat sore hari, atau malam hari.

Jam pulang kerja juga bisa dijadikan pertimbangan pekerja sebelum melamar sebuah pekerjaan. Mengapa? Ini beberapa alasannya:

1. Keseimbangan Waktu Bekerja dan Waktu Pribadi

Jam pulang kerja menentukan keseimbangan antara waktu untuk bekerja dan waktu untuk kehidupan pribadi. Istilah kerennya work life balance. Keseimbangan ini penting bagi perusahaan, agar pekerja bisa bekerja secara optimal keesokan harinya.

Sedangkan bagi pekerja, keseimbangan ini penting agar bisa menjalani kehidupan professional dan kehidupan pribadi dengan baik.

2. Waktu Pulang Kerja

Waktu pulang kerja menandakan jam kerja berakhir dan para pekerja bebas meninggalkan tempat bekerja. Jam pulang kerja setiap perusahaan sangat beragam, tergantung bidang pekerjaan dan intensitas bekerjanya. Jika perusahaan beroperasi hingga malam, umumnya akan diberlakukan jam kerja pagi dan jam kerja siang.

Sehingga, pekerja bisa pulang pukul 17.00 – 18.00, atau pukul 20.00 – 21.00.

3. Merencanakan Aktivitas Harian

Waktu pulang kerja yang sesuai akan membantu para pekerja agar bisa merencanakan kegiatan sehari-hari. Setiap orang memiliki prioritas berbeda. Pekerja yang sudah berkeluarga akan merencanakan waktu bersama keluarga sepulang kerja. Sedangkan pekerja muda akan merencanakan waktu bersenang-senang setelah selesai bekerja.

4. Transportasi Selama Jam Pulang Kerja

Selain jam pulang kerja yang sesuai, transportasi, jarak tempuh, dan keadaan selama pulang kerja memengaruhi kesejahteraan pekerja. Lokasi kantor yang dekat dengan rumah dan arus lalu lintas yang lengang akan memudahkan pekerja.

Lain halnya jika pekerja menggunakan kendaraan umum untuk berkendara jarak jauh, jam pulang kerja akan menentukan seberapa cepat perjalanan tersebut dimulai.

5. Kultur Perusahaan

Perlu diketahui bahwa setiap perusahaan memiliki kultur beragam. Ada perusahaan yang menjadikan waktu lembur dan pulang paling akhir sebagai bentuk produktivitas kerja. Namun ada juga perusahaan yang menghentikan operasional harian saat sudah waktunya pulang kerja.

Kultur perusahaan ini umumnya ditentukan berdasarkan bidang perusahaan dan asal perusahaan.

Itulah penjelasan singkat tentang mengapa jam kerja diterapkan dan mengapa jam pulang kerja penting bagi pekerja. Setelah memahami keduanya, tak ada salahnya jika sepulang kerja Anda berolahraga ringan dengan naik turun tangga di kantor, atau berjalan kaki ringan sesuai anjuran Kemenkes. Yuk, manfaatkan jam pulang kerja untuk keseimbangan hidup.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *